DARI PENGADILAN AGAMA SLAWI KETUA MAHKAMAH AGUNG RESMIKAN 25 GEDUNG PENGADILAN SELURUH INDONESIA
Slawi|pta-semarang.go.id (5/09/2024)
Ketua Mahkamah Agung R.I. Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. pada Kamis siang, 5 September 2024 meresmikan secara serentak dari Pengadilan Agama Slawi, pemanfaatan 25 gedung baru se Indonesia, yang terdiri dari 4 gedung pengadilan tingkat banding dan 21 gedung pengadilan tingkat pertama,. Kegiatan peresmian ini dihadiri oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial, para Ketua Kamar Mahkamah Agung, Panitera dan Sekretaris Mahkamah Agung, Para Pejabat Eselon I dan Eselon II Pada Mahkamah Agung, Para Pimpinan yang tergabung dalam Forkopimda Jawa Tengah, dan Forkopimda Kabupaten Tegal, para Ketua Pengadilan Tingkat Banding, para Ketua Pengadilan Tingkat Pertama, dan para undangan lainnya. Kegiatan ini juga diikuti oleh seluruh aparatur peradilan seluruh Indonesia melalui zoom meeting dan live streaming.
Prosesi kegiatan diawali dengan penyambutan Ketua Mahkamah Agung beserta rombongan yang baru turun dari bus setelah perjalanan darat melewati tol Jakarta-Tegal pada pukul 10.50 WIB. Ketua PTA Semarang dan Ketua PT Semarang menyambutnya dengan mengalungkan syal batik dan blangkon khas Tegal kepada Pimpinan dan rombongan Mahkamah Agung yang selanjutnya mengantarnya mengunjungi ruangan-ruangan kantor PA Slawi dengan diiringi tarian cucuk lampah dari Sanggar Seni Perwitasari Tegal.
Setelah meninjau ruang per ruang gedung baru PA Slawi Pimpinan Mahkamah Agung dan rombongan beristirahat sholat dan jamuan makan siang bersama di dalam gedung PA Slawi.
Tepat pukul 13.00 WIB bertempat di dalam tenda yang didirikan halaman depan gedung PA Slawi acara inti dimulai dengan diawpersembahan 4 (empat) orang penari wanita dari Sanggar Seni Perwitasari yang menarikan tarian “Topeng Endhel”. Tari Topeng Endhel adalah tari yang berbasis kerakyatan yang berkembang di Kabupaten Tegal dengan menggunakan topeng sebagai alat tariannya. Endhel bermakna licah adalah gambaran karakter masyarakat Tegal yang sigap serta jenaka.
Selesai tarian Topeng Endhel yang dibawakan dengan sangat apik selama kurang lebih 6 menit tersebut para hadirin selanjutnya menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Mahkamah Agung dengan khidmat.
Seusai pembukaan dan pembacaan doa oleh Hakim Tinggi PTA Semarang, Drs. Saifuddin, M.H., Ketua PTA Semarang, Drs. H. Zulkarnain, S.H., M.H. mengungkapkan bahwa renovasi pembangunan gedung PA Slawi menghabiskan dana sekitar 17 Milyar rupiah tersebut berdiri di atas tanah lahan milik Mahkamah Agung seluas 1.500 m² dan tanah hibah Pemda Tegal seluas 2.639 m². “Kedua pihak mempunyai satu pemahaman yang sama dalam rangka upaya meningkatkan pelayanan publik bagi masyarakat pencari keadilan. Pemda juga sudah memberikan bantuan mobil dinas Innova tahun 2019 untuk digunakan sebagai kendaraan dinas PA Slawi. Semoga sinergitas ini dapat dipertahankan serta ditingkatkan di masa yang akan datang”, demikian diungkapkan Ketua PTA Semarang.
Sementara itu Sekretaris Mahkamah Agung, Sugiyanto, S.H., M.H. dalam laporannya menyampaikan bahwa gedung-gedung yang diresmikan oleh Ketua Mahkamah Agung pada hari ini, yaitu:
Pengadilan Tingkat Banding :
- Pengadilan Tinggi Banda Aceh
- Pengadilan Tinggi Kepulauan Riau
- Pengadilan Tinggi Agama Kepulauan Riau
- Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Palembang
Pengadilan Tingkat Pertama :
- Pengadilan Negeri Banda Aceh-Aceh
- Pengadilan Negeri Rantau-Kalimantan Selatan
- Pengadilan Negeri Paringin-Kalimantan Selatan
- Pengadilan Negeri Dobo-Maluku
- Pengadilan Negeri Kaimana-Papua Barat
- Pengadilan Agama Kota Cimahi-Jawa Barat
- Pengadilan Agama Slawi-Jawa Tengah
- Pengadilan Agama Ngamprah-Jawa Barat
- Pengadilan Agama Pagar Alam-Sumatera Selatan
- Pengadilan Agama Siak Sri Indrapura-Riau
- Pengadilan Agama Teluk Kuantan-Riau
- Pengadilan Agama Nanga Bulik-Kalimantan Tengah
- Pengadilan Agama Sukamara-Kalimantan Tengah
- Pengadilan Agama Tahuna-Sulawesi Utara
- Pengadilan Agama Kwandang-Gorontalo
- Pengadilan Agama Toli-toli-Sulawesi Tengah
- Pengadilan Agama Banggai-Sulawesi Tengah
- Pengadilan Agama Rumbia-Sulawesi Tenggara
- Pengadilan Agama Dataran Hunimoa-Maluku
- Pengadilan Agama Hunipopu-Maluku
- Pengadilan Agama Kaimana-Papua Barat
Disampaikan Sekretaris Mahkamah Agung bahwa pembangunan gedung-gedung pengadilan ini merupakan rangkaian pembangunan gedung yang berkelanjutan dengan maksud meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap layanan pengadilan. Disamping itu juga diharapkan memenuhi kebutuhan aparatur terhadap fasilitas yang representative, menciptakan atmosfir kerja yang aman, aksesibel, sehat dan nyaman, serta meningkatkan produktifitas kerja demi terwujudnya Badan Peradilan yang Agung.
Pj. Gubernur Jawa Tengah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj. Bupati Brebes yang juga selaku Kepala Biro Hukum Provinsi Jawa Tengah, Iwanuddin Iskandar, S.H., M.Hum. antara lain menyampaikan bahwa peresmian gedung-gedung pengadilan ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Pj. Gubernur Jateng juga mengapresiasi pembangunan gedung Pengadilan Agama Slawi yang dibangun berdasarkan atas azas dan prinsip kemanfaatan, keselamatan, keseimbangan serta keselarasan bangunan gedung dengan lingkungan, pelaksanaan pembangunan yang efektif dan efisien sesuai dengan kebutuhan yang terarah dan terkendali sebagaimana rencana serta semaksimal mungkin menggunakan produksi dalam negeri.
Sebelum prosesi peresmian yaitu penekanan Tombol Digital yang dilanjutkan Penandatanganan Prasasasti secara simbolis, Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Prof Dr. H. Muhammad Syarifuddin, S.H., M.H. dalam sambutannya menjelaskan bahwa penyediaan infrastruktur yang layak adalah aspek yang mendasar agar pengadilan dapat menjalankan fungsinya dengan optimal dalam menegakkan hukum dan memberikan layanan hukum yang prima kepada masyarakat.
Senada dengan sambutan Ketua PTA Semarang, disampaikan pula oleh Ketua Mahkamah Agung bahwa suksesnya pembangunan gedung ini tentunya tidak lepas dari kerja keras seluruh jajaran Mahkamah Agung baik di pusat maupun daerah dan berkat kerjasama yang baik insan peradilan dan pemerintah daerah setempat. Prof Dr. H. Muhammad Syarifuddin juga kembali mengungkapkan bahwa Pengadilan Agama Slawi sebagian tanahnya adalah hibah dari Pemerintah Kabupaten Tegal. "Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak baik internal maupun eksternal, pemerintah pusat dan daerah maupun pihak swasta yang telah bekerja secara maksimal dan berpartisipasi, sehingga gedung pengadilan baru ini dapat diresmikan penggunaannya pada hari ini," ucapnya.
Ketua Mahkamah Agung berpesan agar pimpinan satuan kerja pengadilan tingkat banding maupun tingkat pertama memiliki tanggung jawab besar untuk senantiasa merawat dan menjaga gedung ini sesuai dengan visi dan misi Mahkamah Agung. "Keberlanjutan operasional gedung ini tidak hanya sebagai kewajiban tetapi juga menjadi cerminan profesionalisme dan integritas lembaga peradilan," ungkapnya.
Tibalah pada puncak acara yaitu prosesi peresmian gedung dimana Ketua Mahkamah Agung dengan didampingi Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudsial, Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial dan Sekretaris Mahkamah Agung memasukkan 6 digit angka 171054 (hari, bulan dan tahun kelahiran Ketua Mahkamah Agung) pada pintu pengadilan yang terdapat pada layar digital maka terbukalah pintu 4 gedung pengadlan tingkat banding dan 21 pintu gedung pengadilan tingkat pertama yang siap memberikan pelayan yang terbaik, pelayanan yang prima kepada masyarakat pencari keadilan.
Akhirnya setelah penandatanganan prasasti secara simbolis dilanjutkan foto bersama dan dialog interaktif Ketua Mahkamah Agung dengan jajarannya di seluruh Indonesia keseluruhan prosesi peresmian 25 gedung pengadilan seluruh Indonesia pada hari ini selesai. (f&n).